Andalkan Tiga Aplikasi, Depot Bu Rudy Siap Kuasai Pasar Kuliner Nusantara
Depot Bu Rudy, rumah makan legendaris di Kota Surabaya, kini mulai memanfaatkan teknologi berbasis online, yakni tiga aplikasi: Depot Bu Rudy Surabaya, Bu Rudy Food Express Order, dan Pusat Oleh-Oleh Bu Rudy.
Direktur Group Bu Rudy, Ferry Siswadi, mengakui bahwa kehadiran aplikasi berbasis online merupakan bagian dari strategi bisnis Food and Beverage(F&B) selama kurun waktu 30 tahun. Untuk itu, kata Ferry, guna menunjang kemudahan para pelanggan Bu Rudy dalam memesan makanan maupun oleh-oleh khas Kota Surabaya.
"Adanya tiga aplikasi ini tentunya kami ingin memanjakan para pelanggan kami selama ini. Kami berharap kehadiran tiga aplikasi ini membuat masyarakat bisa lebih nyaman dan lebih efisien. Sehingga tidak perlu datang ke depot, kami tinggal di-klik saja," kata Ferry di Surabaya, sore kemarin.
Ferry mengakui bahwa persaingan bisnis F&B semakin ketat. Di sisi lain, bisnis yang berpotensi bagus pasti disertai dengan persaingan yang tinggi. Maka dari itu, manajemen Group Bu Rudy mengambil sikap untuk lebih memperhatikan kepuasan pelanggan, baik di bisnis retail, depot, maupun bisnis online.
“Agar semua produk yang diproduksi oleh Group Bu Rudy tersampaikan ke konsumen dengan baik dan benar, sehingga terbangun kepercayaan konsumen kepada produk Group Bu Rudy,” tukasnya.
Mulai tahun 2025, tambah Ferry, pihaknya telah merencanakan ekspansi pemasaran produk Bu Rudy untuk seluruh Indonesia dan ke luar negeri.
Baca Juga: Suksesnya Andi Wijaya Membangun Prodia, Berawal dari Laboratorium Kecil di Solo
Sementara itu, ownerGroup Bu Rudy, Bu Rudy, menjelaskan bahwa selain bergerak di usaha onsite, seiring perkembangan zaman dan teknologi yang kian maju, pihaknya terus mengembangkan teknologi tersebut. Menurutnya, perkembangan bisnis online sendiri selama beberapa tahun terakhir sangat luar biasa.
“Seperti yang diketahui bersama, bahwa kita semua memasuki era digital, sehingga pembelanjaan melalui onlinesudah menjadi kebiasaan dari setiap pengguna online. Sehingga bisnis Group Bu Rudy juga memanfaatkan peluang ini untuk bisa memperoleh omset penjualan. Terlebih setelah masa Covid, pemakaian dan pembelian melalui online menunjukkan tren yang sangat tinggi pertumbuhannya,” ungkap Bu Rudy.
Ada beberapa dasar pertimbangan Bu Rudy membuat aplikasi online. Yakni, dalam memasarkan produk oleh-oleh Bu Rudy, sesuai dengan tagline “Cukup 1x Klik, Bu Rudy Siap Kirim ke Seluruh Indonesia”. Pihaknya membuat aplikasi online untuk menjangkau konsumen seluruh Indonesia yang masih kesulitan mengakses informasi seluruh produk Bu Rudy, yang biasanya terbatas hanya identik dengan produk sambal dan udang.
“Sedangkan produk Bu Rudy sudah memiliki 89 produk baru dengan berbagai varian snack. Selain itu, minat dan kecenderungan belanja masyarakat, terutama Generasi Milenial, Gen Z, dan Gen A, yang semakin mengarah ke dunia digital, sehingga mendorong kami untuk hadir lebih dekat, lebih mudah, dan dapat diakses anytimedan anywhere,” pungkas Bu Rudy.
下一篇:KPU Sempat Minta KPPS Tetap Layani Pemilih Meski Lewat Waktu
相关文章:
- KAI Catat Penumpang Kereta Api Naik 42 Persen di Libur Natal 2023
- 2025美国游戏设计学校排名
- Hujan Lebat, BPBD: 54 RT dan 23 Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir
- Heru Budi Lobi
- Keukeuh! Kuasa Hukum Rafael Alun Berharap Orangtua Mario Dandy Bisa Dibebaskan
- KRL Rute Manggarai
- Polisi Tokyo Tangkap Jaringan Prostitusi untuk Layani Turis Asing
- Persija Jakarta Resmi Datangkan Yandi Sofyan dari Malut United
- Tersangka Talent Kelas Bintang Virly Virginia dan Bima Prawira Datangi Ditkrimsus PMJ
- Ekonomi Lokal Tergerus, ASITA Soroti Serbuan Wisata Ilegal
相关推荐:
- Pertamina Bidik Produksi 2,6 Juta Ton LPG Untuk Kurangi Impor
- 2025艺术专业留学排名院校
- Saat Warga Rayakan Akhir Masa Jabatan Anies Baswedan sebagai Gubenur DKI Jakarta: Presiden!
- Link Unduh Materi Pokok SKB CPNS 2024 PDF untuk 460 Jabatan
- Keukeuh! Kuasa Hukum Rafael Alun Berharap Orangtua Mario Dandy Bisa Dibebaskan
- Hidayat Nur Wahid Minta Mahfud MD Jangan Kebanyakan ‘Gimmick’ Soal RUU Perampasan Aset
- Persija Jakarta Resmi Datangkan Yandi Sofyan dari Malut United
- Legislator Minta Pramono
- SheHacks Hadir di Banda Aceh, Indosat Fasilitasi Perempuan Muda Aceh Berkembang di Ekosistem Startup
- Cegah DBD, Sudinkes Jakpus Ingatkan Masyarakat Lakukan PSN Mandiri
- Gerindra Percaya Diri, Prabowo Tak Perlu Persiapan Khusus di Debat Ketiga Capres
- Partisipasi Swasta Sangat Penting untuk Bangun Infrastruktur Transportasi Berkelanjutan
- Gus Muhaimin Sanjung Tom Lembong Bak Artis Korea Selatan: Oppa Tom
- Bansos Beras Disetop Jelang Pemilu 2024, Begini Kata Badan Pangan Nasional
- Keukeuh! Kuasa Hukum Rafael Alun Berharap Orangtua Mario Dandy Bisa Dibebaskan
- Keajaiban kursi 11A, Vishwash Kumar Ramesh Selamat Karena Sempat Bertukar Tempat Duduk
- Pertamina Bukukan Pendapatan Rp 1.194 Triliun Sepanjang 2024
- Polri: Belasan Ribu Orang Jadi Korban Investasi Bodong Viral Blast, Kerugian CapaiRp1,8 Triliun
- Siloam Hospitals (SILO) Targetkan Pembukaan 4 Rumah Sakit Baru di 2025
- Sejumlah Menteri Dikabarkan Mundur, Jokowi: Namanya Tahun Politik