Sudah Terjadi Ratusan Kerumunan, Kenapa Baru Anies yang Dipanggil?
Habib Rizieq Shihab (HRS) Center menyorot pemanggilan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh polisi terkait dengan terjadinya kerumunan di Jakarta. Pemanggilan itu dipertanyakan mengingat sebelum ini telah terjadi ratusan kali kerumunan massa.
"Soal kerumunan massa, itu sudah terjadi 398 kali, itu ada datanya. Pak Anies itu yang ke-399. Pertanyaannya, setelah 399 kali terjadi, kenapa baru Pak Anies yang dipanggil," kata Sekjen HRS Center Haikal Hassan Baras dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (19/11/2020).
Pernyataan Babeh Haikal itu merespons pertanyaan sikap HRS Center mengenai rencana pemanggilan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Seperti diketahui, Emil juga akan diklarifikasi polisi terkait dengan kerumunan massa.
Baca Juga: Dugaan Penistaan Agama Habib Rizieq Harus Diproses Hukum, Nama Ahok Dibawa-bawa
Pemanggilan RK dijadwalkan pada Jumat (20/11/2020) besok. Sementara Anies telah lebih dulu dipanggil polisi pada Senin lalu.
Menurut Haikal, pemanggilan RK terlihat terjadi karena desakan masyarakat. Setelah Anies, muncul agar sikap yang sama juga diterapkan pada kepala daerah lain yang juga terjadi kerumunan. Haikal menilai pemanggilan Emil merupakan hal wajar.
"Itu (pemanggilan) yang positif, tapi positif yang terlambat. Kita lihat untuk memenuhi keadilan di masyarakat supaya demi kebaikan," ucapnya.
-
Putusan KPPU Soal PGN Jadi Preseden Buruk Bagi Bisnis BUMNPolri Klarifikasi Pernyataan Kapolri Soal Estafet KepemimpinanGembok Dibuka, Saham Emiten Furniture LFLO Bebas dari SuspensiWanita Acungkan Pistol ke Paspampres Depan Istana, Kapolda Metro Jaya: Belum Tentu TerorFOTO: Dukun Modern di Korsel, Tak Cuma Klenik Tapi Juga Pakai MedsosKAI Batalkan 9 Perjalanan Kereta dan Putar 10 Jalur Imbas Kecelakaan di Cicalengka, Ini DaftarnyaTKN Sebut PrabowoDPD Golkar DKI Instruksikan Jajaran Pecahkan Masalah di Jakarta, dari Banjir hingga KemacetanKemenhub Dorong Transportasi Ramah Lingkungan Lewat PM 59/2020Ini Dia Penampakan Mobil Pertama Produksi BYD
下一篇:Komnas KIPI Bantah Kabar Viral soal Detoksifikasi Vaksin Covid
- ·VIDEO: Melihat Museum Tank yang Lebih Tenar di YouTube
- ·Siskaeee Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel terkait Status Tersangkanya
- ·Jumlah Kalori Makan Malam Ideal untuk Turunkan Berat Badan
- ·Kasus Gagal Ginjal di Jakarta Capai 142 Kasus, 70 Anak Meninggal Dunia
- ·Ratusan Calegnya Dicoret dari DCT, Massa Partai Buruh Geruduk Kantor Bawaslu
- ·Jokowi Tegaskan Jika Presiden Boleh Kampanye dan Memihak
- ·Jokowi Tegaskan Jika Presiden Boleh Kampanye dan Memihak
- ·Hadiri Panggilan Bawaslu, Gibran Mengaku Tidak Ada Kegiatan Politik saat di CFD Kemarin
- ·Terungkap! Pelaku Pengancaman terhadap Anies Baswedan Baru Lulus SMA
- ·5 Cara Ini Ampuh Mengusir Tikus dari Rumah Tanpa Perlu Pakai Racun
- ·Intip Springhill Yume Lagoon, Hunian Strategis dan Asri di Serpong
- ·6 Manfaat Menakjubkan Minum Air Rebusan Serai Setiap Hari
- ·Luncurkan Aplikasi Suarapagi.id, Relawan Akan Kawal Suara Prabowo
- ·Wanita Acungkan Pistol ke Paspampres Depan Istana, Kapolda Metro Jaya: Belum Tentu Teror
- ·3 Air Rebusan Daun Ini Bisa Hancurkan Lemak Perut, Bye Buncit
- ·Intip Springhill Yume Lagoon, Hunian Strategis dan Asri di Serpong
- ·INFOGRAFIS: Lestarikan Lingkungan Lewat Keseharian, Ngapain Aja?
- ·5 Cara Ini Ampuh Mengusir Tikus dari Rumah Tanpa Perlu Pakai Racun
- ·TKN Minta Relawan Tak Terprovokasi Dengan Serangan Fitnah Prabowo
- ·Anies Baswedan: Ironis, Kementerian Pertahanan Jadi Kementerian yang Dibobol Hacker pada 2023
- ·Lagi, Solusi Bau di Kali Item: Ditutup Waring
- ·Waspada, Ini 6 Efek Samping Makan Pepaya
- ·Ngebut! Progres Pembangunan Trek Formula E Sudah Setengah Jadi
- ·KAI Refund 100 Persen Pengguna Kereta Terdampak Tabrakan KA Turangga
- ·Tren Friendship Marriage di Jepang, Menikah Tanpa Harus Cinta
- ·Bukti Pengabdian Prabowo, Mendirikan Akademi Sepakbola Demi Wujudkan Timnas Indonesia di Piala Dunia
- ·INFOGRAFIS: Lestarikan Lingkungan Lewat Keseharian, Ngapain Aja?
- ·Intip Springhill Yume Lagoon, Hunian Strategis dan Asri di Serpong
- ·Perjalanan Karier Rahmat Effendi, Menjabat Sejak 2012 Gantikan Wali Kota yang Diciduk KPK
- ·Menolak Diderek,Polisi dan Dishub Pukul Spion Mobil Buntut Parkir Sembarangan di Mampang Jaksel
- ·Gandeng Inggris, Pemerintah Perkuat Transportasi Rendah Emisi
- ·Anggaran Sirkuit Formula E Bengkak 10 Miliar, Wakilnya Anies Blak
- ·6 Cara Diet Murah Meriah, Tak Perlu Habiskan Kocek untuk Langsing
- ·Polri Klarifikasi Pernyataan Kapolri Soal Estafet Kepemimpinan
- ·Didukung Masyarakat Batak, TKN Yakin Prabowo
- ·Platform Bursa Kripto Nouey Permudah Akses Web3, Aset Digital Bisa Dipakai untuk Transaksi Sehari