时间:2025-05-31 13:21:45 来源:网络整理 编辑:时尚
Warta Ekonomi, Jakarta - Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza mengungk quickq加速永久免费版
Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza mengungkapkan terdapat tiga aspek strategis yang harus diperkuat dalam sinergi UMKM yang menjadi kunci bagi terbangunnya resiliensi ekonomi nasional.
Hal tersebut disampaikan Wamen Helvi saat membuka acara Seminar Nasional IKA FEB Universitas Andalas dengan tema Memperkuat Resiliensi Ekonomi Nasional Di Tengah Ketidakpastian Global: Sinergi Kebijakan UMKM di Jakarta, Jumat (23/5/2025).
Baca Juga: Menteri Maman Ingatkan Target UMKM Holding Kembangkan Skala Usaha Klaster
"Kunci dari resiliensi ekonomi nasional adalah sinergi. Dan terkait UMKM setidaknya ada tiga hal yang perlu diperhatikan," kata Wamen Helvi, dikutip dari siaran pers Kementerian UMKM, Jumat (30/5).
Wamen menambahkan, tiga hal dimaksud meliputi sinergi kebijakan UMKM dan perbankan, sinergi kebijakan moneter dan fiskal, serta penguatan kelembagaan dan ekosistem usaha.
"Terkait sinergi kebijakan UMKM dan perbankan, kita masih menghadapi masalah struktural yaitu rendahnya akses UMKM terhadap pembiayaan formal. Saat ini, porsi kredit perbankan yang mengalir ke UMKM baru sekitar 20,32 persen," katanya.
Wamen Helvi menegaskan, Kementerian UMKM terus bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia (BI), dan perbankan nasional untuk mendorong beberapa aspek seperti inklusi keuangan digital bagi UMKM, penyederhanaan prosedur pinjaman, penguatan data profiling UMKM melalui digitalisasi Nomor Induk Berusaha (NIB), dan peningkatan porsi pembiayaan untuk UMKM berbasis produktivitas, bukan hanya agunan.
"Transmisi kebijakan moneter harus semakin inklusif, agar UMKM juga bisa merasakan manfaatnya. Baik melalui pelonggaran likuiditas, maupun insentif bagi lembaga keuangan yang menyalurkan pembiayaan ke sektor produktif UMKM," katanya.
Selain itu, Wamen Helvi menambahkan, terkait penguatan kelembagaan dan ekosistem usaha, UMKM harus masuk dalam rantai pasok industri nasional dan global.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Main HP Selama Durasi Ini Sehari Ditemukan Turunkan Jumlah Sperma2025-05-31 13:17
PT Pos Indonesia dan Kemendag Resmikan Digitalisasi Pasar Rakyat di Kabupaten Minahasa2025-05-31 12:42
'Mengungsi Sementara di Tetangga' Getir Warga Manggarai Atap Rumahnya Roboh Imbas Hujan Deras2025-05-31 12:41
Pemprov DKI Kirim Bantuan Logistik ke Cianjur Pakai 15 Truk, Nilainya Capai Rp2 Miliar2025-05-31 12:36
Mengintip Detail Royal Wedding 10 Hari Pangeran Abdul Mateen2025-05-31 12:08
Daftar 9 Kecurangan Pilpres 2024 Diungkap Tim Hukum AMIN2025-05-31 12:02
Usai Olah TKP Kasus Anak Kombes Aniaya Calon Akpol di PTIK, Ini yang Dicari2025-05-31 11:39
PMJ Buka Layanan Pengaduan Korban Dugaan Pelecehan Rektor UP2025-05-31 11:33
Presiden Prabowo Juga Kasih Arahan ke Mendikdasmen Abdul Mu'ti soal PPDB Zonasi2025-05-31 11:01
Aksi Tegas Benny Rhamdani Tolak Radikalisme Diapresiasi JAMMI2025-05-31 10:35
Informasi Prakiraan Curah Hujan di Wilayah Indonesia 222025-05-31 13:20
Digugat Oleh MAKI Terkait Kasus Firli Bahuri, Polri Pastikan Bekerja Secara Prosedural2025-05-31 13:15
PPP Ingin Ambang Batas Parlemen Dikembalikan 2,5%, Representasi Suara Rakyat Lebih Besar2025-05-31 13:06
Baru Juga Minta Maaf, Jubir PSI Langsung Sindir Lagi Anies Baswedan2025-05-31 13:03
5 Cara Alami Mengusir Tokek dari Rumah, Bye2025-05-31 12:52
Jangan Kaget! Begini Perkembangan Kasus Teror Kepala Anjing di Ponpes Habib Bahar, Ternyata...2025-05-31 12:01
Terbukti Suap Eks Penyidik KPK, Pengadilan Vonis Azis Syamsuddin 3,5 Tahun Penjara2025-05-31 11:52
JPMorgan Naikkan Peringkat Saham Emerging Market, Ini Alasannya!2025-05-31 11:31
Dibocorkan Ketua Pelaksana, Lokasi Formula E Akan Diumumkan Pada...2025-05-31 11:04
Waduh! Edy Mulyadi Ternyata Masih Merahasiakan Hal Ini dari Publik2025-05-31 10:41