您的当前位置:首页 > 综合 > Kemen Ekraf Dorong Investasi dan Ekspor Perfilman Indonesia 正文
时间:2025-06-11 08:26:41 来源:网络整理 编辑:综合
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf) Teuku Riefky Harsya mengatakan pentingnya p quickq官网软件ios
Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf) Teuku Riefky Harsya mengatakan pentingnya pengembangan subsektor perfilman saat melakukan visitasi ke MD Place Tower, Jakarta Selatan, Jakarta beberapa waktu lalu.
Pengembangan tersebut bisa dimulai lewat menggeliatkan investasi yang mendorong pertumbuhan industri, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan ekspor film ke pasar internasional.
Baca Juga: Wamen Ekraf Dorong Manfaatkan Seluas-luasnya Kreatifitas dan Teknologi
Sehingga Kementerian Ekonomi Kreatif (Ekraf) melakukan penjajakan kolaborasi strategis bersama MD Entertainment dalam rangka menggeliatkan subsektor perfilman melalui distribusi dan komersialisasi sehingga setiap karya film Indonesia punya daya saing di kancah internasional.
"Pada akhirnya, investasi dan ekspor perfilman Indonesia akan menjadi nilai tambah dalam perekonomian nasional," ujar Menteri Ekraf, dikutip dari siaran pers Kemen Ekraf, Selasa (10/6).
Kementerian Ekraf melihat bahwa MD Entertainment terus berinovasi melalui serial animasi yang diproduksi oleh MD Animation lewat Intellectual Property (IP), dengan karakter seperti Adit Sopo Jarwo. Kehadiran karakter-karakter tersebut begitu ikonik dan bisa relevan terhadap semua kalangan.
“Kementerian Ekraf melihat potensi besar dari IP karakter Adit Sopo Jarwo yang mampu menghidupkan industri kreatif seperti animasi. Dari kesiapan IP karakter ini, kita bisa membidik dan menentukan pendekatan kolaborasi dengan kementerian atau lembaga lain untuk pembuatan konten promosi program kerja, aktivasi hiburan, maupun iklan layanan masyarakat dengan tokoh-tokoh yang sudah ada,” imbuh Menteri Ekraf Teuku Riefky.
MD Entertainment menjadi rumah produksi yang telah berdiri sejak 2002. Berawal dari produksi sinetron seperti Dia, Hantu Cilik, Si Yoyo, Bawang Merah Bawang Putih, Hikmah, Siti Nurbaya, Cinta Fitri dan masih banyak judul lain.
Sejak 2008, sudah berhasil mengembangkan produksinya ke film layar lebar seperti Ayat-Ayat Cinta yang meraih 3,6 juta penonton dan diperkuat dengan film horor bertajuk KKN di Desa Penari yang menembus 10 juta penonton.
Saat ini, MD Entertainment memiliki beberapa lini bisnis meliputi MD Animation, MD Pictures, MD Music, MD Studios, dan MDA Restaurants.
Salah satu bisnis yang sedang berkembang yaitu MD Animation, melalui Film Animasi Adit Sopo Jarwo yang memiliki muatan lokal dengan konsep jenaka dan menampilkan anekdot yang relevan terhadap masyarakat.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Pakar Hukum: Polisi yang Banting Mahasiswa Harus Dipidana2025-06-11 07:54
Polda Jabar akan Limpahkan Berkas Tersangka Pembunuhan Vina Cirebon 'Pegi Setiawan' ke Kejati Besok2025-06-11 07:41
WHO Rilis Daftar Penyakit Berpotensi Jadi Pandemi2025-06-11 07:40
13 Desember, Sidang Perdana Kasus Ahok Digelar2025-06-11 06:54
Satu Dekade Astra Life, Transformasi Sukses dan Portofolio Bisnis yang Kuat2025-06-11 06:32
Museum Nyamuk, Rekomendasi Wisata Edukasi Unik di Indonesia2025-06-11 06:29
2025全球最好的珠宝设计大学排名2025-06-11 06:15
Kubu Ganjar2025-06-11 06:03
Pakar Hukum: Polisi yang Banting Mahasiswa Harus Dipidana2025-06-11 05:54
5 Cara Membakar Lemak Perut dengan Cepat, Bikin Langsing dan Sehat2025-06-11 05:47
Johnny Plate Kembali Dipanggil Kejagung Dalam Kasus Korupsi BTS Kominfo2025-06-11 08:25
7 Terpidana Kasus Vina Akui Tak Tahu Tanda Tangan Dipakai untuk Pernyataan Bersalah2025-06-11 08:02
Kubu Ganjar2025-06-11 07:44
Ini Penjelasan HMI Soal Pencatutan Atribut Parade 'Kita Indonesia'2025-06-11 07:38
Pembentukan Satgas 53 Dipuji, Bukti Jaksa Agung Tegas2025-06-11 07:32
4 Ikan yang Mengandung Magnesium, Mineral dengan Segudang Manfaat2025-06-11 07:10
Sandiaga Ungkap Wisata di IKN Selain Gua Tapak Raja & Hutan Mangrove2025-06-11 06:36
Awas, Ini 7 Tanda Tubuh Menua Terlalu Cepat2025-06-11 05:52
Beri Dukungan, JOMAN Bakal Bentuk Ormas Prabowo Mania 082025-06-11 05:43
Wall Street Meroket, Investor Mulai Paham Gaya Ancaman Trump2025-06-11 05:40