PDI Perjuangan Minta MK Ubah Suara PSI dan Demokrat di Papua Tengah Jadi Nol
JAKARTA,quickq怎么安装 DISWAY.ID- PDI Perjuangan meminta Mahkamah Konstitusi (MK) untuk mengubah dan menetapkan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menjadi nol pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kuasa Hukum PDI Perjuangan, Wiradarma Harefa pada sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pileg 2024 di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa, 30 April 2024.
BACA JUGA:Paman Gibran Anwar Usman Dilarang MK Terlibat Sidang PHPU Legislatif Atas Perkara PSI
BACA JUGA:Terima 297 Perkara PHPU Legislatif, MK Akan Sidangkan Selama 30 Hari
"Menetapkan PSI perolehan suara D. Hasil distrik kecamatan 0, perolehan suara D.Hasil provinsi 0," ujar Wiradarma Harefa.
"Menetapkan Partai Demokrat perolehan suara D.Hasil distrik kecamatan 0, perolehan suara D.Hasil provinsi 0," tambahnya.
Dia pun menambahkan bahwa seharusnya PDI Perjuangan mendapatkan jumlah suara pada D Hasil distrik atau kecamatan sebanyak 36.753 suara. Sedangkan untuk D Hasil provinsi sebesar 36.753 suara.
BACA JUGA:Tuntas, MK Tolak Permohonan PHPU Pilpres 2024 Ganjar-Mahfud
Akan tetapi hal tersebut berubah pada penetapan rekapitulasi nasional yang dilakukan oleh KPU sehingga membuat dirinya melayangkan gugatan PHPU ke MK.
Melalui petitum tersebut, dia berharap MK dapat menetapkan hasil perolehan suara yang benar untuk PDI Perjuangan di DPRD Provinsi Papua Tengah daerah pemilihan (dapil) Papua Tengah V untuk PDI Perjuangan.
"Memerintahkan pada KPU untuk melakukan putusan ini. Apabila MK berpendapat lain mohon putusan seadil-adilnya," kata Wiradarma Harefa.
BACA JUGA:Ganjar Pede PDIP Bakal Pilih Jalur Oposisi, Begini Sikap DPP
BACA JUGA:PDIP Melayangkan 13 Gugatan ke MK Terkait Hasil Pileg 2024
Namun sayangnya, Hakim Konstitusi Guntur Hamzah menilai pihak PDI Perjuangan tidak dapat menunjukan bukti yang akurat saat sidang pemeriksaan pendahuluan.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:休闲)
- Polres dan Polsek Gelar Nobar Semifinal Piala Asia U
- 6 Ribu Pistol Ditahan di Bandara AS Sepanjang 2024, 94% Terisi Peluru
- Mengupas Teknik Advanced Mayapada Hospital Tangani Jantung Koroner
- Bali Bersih
- Periode Idul Fitri 2024: Terjadi 277 Gempa, 33 Titik Tanah Longsor, Gunung Ruang Berstatus Awas
- Ngeri! Detik
- Livin Merchant, Inovasi Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM
- Harga Beras RI Terkerek Paling Mahal di Asia Tenggara, Ini 6 Pemicunya
- Komnas HAM Bakal Panggil Wali Kota Depok Minta Penjelasan Relokasi SDN Pondok Cina 1
- Mandiri Digipreneur Hub Perkuat Digitalisasi dan Pengelolaan Keuangan UMKM
- Cara Cek Jadwal dan Lokasi SKD CPNS 2024, Jangan Sampai Salah!
- Ayah Aniaya 2 Anak Kandung di Cimahi Sampai Satu Meninggal Dunia, Menteri PPPA Kecam Pelaku!
- Keyakinan Anies Baswedan Soal Formula E Nggak Main
- 288 Cagar Budaya Asal Indonesia Pulang dari Belanda, Bisa Dilihat di Museum Nasional
- Kebakaran di Manggarai Hanguskan Belasan Rumah, Warga Coba Cari Barang yang Bisa Diselamatkan
- Mandiri Digipreneur Hub Perkuat Digitalisasi dan Pengelolaan Keuangan UMKM
- Kebakaran Rumah Berlantai 2 Di Cilandak, Seorang Penghuni Tewas Terpanggang
- Mengupas Teknik Advanced Mayapada Hospital Tangani Jantung Koroner
- Gagal Merger dengan Honda, Nissan Ditarik Toyota?
- KPK OTT di Kalsel, Amankan 6 Orang dan Barbuk Uang Senilai Rp 12 Miliar Serta USD 500