Korban Penipuan Penjualan Tiket Coldplay Ingin Uangnya Bisa Kembali
JAKARTA,quickq怎么充值 DISWAY.ID--Korban penipuan bermodus penjualan tiket konser coldplay berharap agar uangnya bisa kembali. Hal tersebut ia ungkapkan usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri.
"Yang terpenting adalah korban menginginkan uangnya dapat dikembalikan dan juga berharap pihak promotor itu memiliki rasa empati, bertanggung jawab paling tidak dapat memberi tiket gratis bagi para korban yang sekarang terakomodir dalam lawfirm kita," kata Kuasa Hukum Korban, Zainul Arifin,Selasa, 23 Mei 2023.
Dalam kesempatan yang sama, korban penipuan, Arif mengaku dirinya mengalami kerugian sebanyak Rp 4 juta. Arif mengatakan dia membeli tiket konser Coldplay melalui Twitter.
BACA JUGA:Persiapan Pasutri Penipu Tiket Coldplay: Sembunyikan Identitas Dengan Beli Akun Twitter dan Rekening Bank
"Pertamanya itu saya kan nggak dapat tiket dari (website) resminya, dari resminya nggak dapat tiket. Jadi saya coba jastip di Twitter, terus saat itu pelaku sangat menyakinkan buat dia menjual tiket, tapi nyatanya dia itu penipuan," kata Arif.
Lebih lanjut, Arif menceritakan karena ia tak berhasil mendapatkan tiket saat war, Arif kemudian mencari akun jasa penitipan.
Kendati demikian, Dia merasa curiga, sebab ia mengaku terdapat berbagai testimoni pada akun itu.
"Iya pelaku banyak testimoni nya udah banyak jadi saya percaya karena banyak buktinya di akun Twitter sebelumnya banyak yang beli di dia jadi saya percaya," ucap Arif.
BACA JUGA:Mahfud MD Tidak Ingin Ikut Campur Gosip Politik Jhonny G Plate
Namun, kata dia, setelah dua hari melakukan transaksi pembayaran dirinya tak juga mendapatkan tiket yang dijanjikan. Justru nomornya malah diblokir oleh akun jasa penitipan itu.
"Udah dicari nomornya juga, ternyata baru dua hari ini emang dia udah nipunya banyak," kata dia.
Arif mengatakan dia membeli dua tiket untuk kategori CAT 6. Dia membayar sebesar Rp 4 juta kepada jasa penitipan tersebut. Padahal, harga resmi untuk kategori tersebut sebesar Rp 1,5 juta.
(责任编辑:焦点)
- Serah Terima Jabatan, Mas Dhito Kembali Pimpin Kediri
- Menkes Sebut Ukuran Celana Lebih dari 33
- DPR: Demokrasi yang Matang Menuntut Kritik Konstruktif, Bukan Kekerasan terhadap Media
- Preman Berkedok Ormas Peras Pedagang Teh Solo di Ciledug, Minta Uang Pembinaan Rp700 Ribu
- Steffy Burase Tak Akui Irwandi Suaminya
- Daftar Minuman yang Bisa Menurunkan Risiko Kanker
- Rombongan Turis India Tak Bisa Pulang dari Malaysia Gara
- Setelah Bolak
- KPU Sebut Jawa Barat, Aceh dan Riau jadi Provinsi Terbanyak Menerima Bakal Calon DPD
- Dorong Pemulihan Ekonomi, Kemenperin Dukung Penerapan Ekosistem Industri Berkelanjutan
- Sepakat Akhiri Konflik, PWI Gelar Kongres Persatuan Agustus 2025
- BI Dukung Jakarta Jadi Kota Global
- Ahmad Dhani: Saya Ngga Boleh Bicara, Mungkin Saya Berbahaya
- Menkes Sebut Ukuran Celana Lebih dari 33
- Jusuf Kalla Tegaskan KPK Harus Jadi Lembaga Independen
- Kasus Ijazah Jokowi Kian Panas! Polda Kejar Kebenaran, 24 Saksi Sudah Diperiksa
- Tak Diduga
- IPTEK Jadi Fondasi Pembangunan dan Kebijakan Industri, Termasuk pada Produk Tembakau Alternatif
- Investor Butuh Kepastian, Bursa Asia Nantikan Data Ekonomi Terbaru
- Indonesia Miliki Banyak Jalur Masuk Narkoba, Ahmad Sahroni: Kolaborasi Pengawasan Wajib Ditingkatkan