Syarat Pendidikan untuk Lamar PPSU Dilonggarkan, Rano Karno: Preman Bisa Daftar
SuaraJakarta.id - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta,quickq充值中心 Rano Karno ingin mengurangi syarat pendidikan untuk rekruitmen Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) alias tim oranye jadi hanya SD.
Menurutnya kebijakan ini memberi ruang bagi siapapun untuk bisa mendaftar. Meski begitu, ia mengemukakan bahwa pendidikan SD tetap dipakai syarat karena ia ingin petugas PPSU tetap bisa baca-tulis.
"Makanya itu Mas Pram (Pramono) dan saya akan menerima PPSU gak usah ribet. dulu SMP standar ijazah, sekarang SD. Yang penting bisa baca tulis cukup," ujar Rano di Jakarta Barat, Jumat (21/2/2025).
Rano mengatakan bahwa lowongan PPSU ini juga bisa dimanfaatkan para preman yang biasa menjadi oknum pungutan liar (pungli).
Baca Juga:Wagub DKI Jakarta Rano Karno Pertimbangkan Bangun Rusun di Kali Krukut
Menurutnya, solusi untuk memberantas preman ini adalah dengan memberdayakannya.
"Ntar kita tertibkan. artinya kita paham, mereka harus bekerja. Tentu bukan berarti diseragamkan. Artinya, kita berikan lah (pekerjaan), kita paham," jelasnya.
Dengan demikian, para preman dan oknum pungli bisa hidup lebih sejahtera karena memiliki pendapatan yang terjamin sebagai PPSU.
"Kan mudah-mudahan yang preman-preman oknum yang ada itu 'yok kerja jadi PPSU yok. Gaji lebih gede, lebih nyaman', nah itu salah satu solusi," katanya.
Baca Juga:Rano 'Si Doel' Jadi Wagub DKI: Nggak Pernah Kepikiran, Ini Doa Babeh Sabeni
相关文章:
- Polda Metro Jaya Kerahkan 800 Personel Amankan Rekapitulasi Suara Pilkada 2024
- Anies Baswedan Mohon Buka Kuping Lebar! Masa Jabatan Segera Berakhir, Prasetyo Edi PDIP Nggak Main
- Periode Kedua Budi Gunadi Sadikin Jadi Menteri Kesehatan, Dapat 3 Tugas Utama
- Bagaimana Pendidikan Inklusif Berbeda dari Model Pendidikan Tradisional? Ini Referensi Jawabannya
- Sekolah Swasta Gratis di Jakarta Mulai Juli 2025, Tak Termasuk Kategori Menengah ke Atas
- Makin Tua Makin Sering Marah, Ternyata ini Penyebabnya
- Wakil Presiden Republik Rakyat China Kunjungi TMII Seusai Hadiri Pelantikan Prabowo dan Gibran
- Raih Suara Terbanyak, KPU Tetapkan Pramono Anung
- KSPI Sebut Munaslub Kadin Ilegal, Bisa Ancam Pertumbuhan Ekonomi dan Kesejahteraan Buruh
- Cegah Korupsi, KPK Tinjau Pelayanan Publik di Bantul dan Yogyakarta
相关推荐:
- Kini Ferdy Sambo dan Putri Dilaporkan Pencurian Uang
- Perkuat SDM, Kolaborasi Baznas RI dan UIN Jakarta Perkaya Literasi dan Keilmuan Zakat
- Bagaimana Pendidikan Inklusif Berbeda dari Model Pendidikan Tradisional? Ini Referensi Jawabannya
- Lord Luhut is Back! Dilantik Prabowo Jadi Kepala Dewan Ekonomi Nasional
- Hari Kesaktian Pancasila Diperingati 1 Oktober, Libur atau Tidak?
- Polda Metro Jaya Kerahkan 800 Personel Amankan Rekapitulasi Suara Pilkada 2024
- Prabowo ke Luar Negeri Pekan Depan, Gibran Akan Gantikan Tugas Kepresidenan Sementara
- Kesal Diomeli Bini karena Keluar Malam dan Minum
- Pengakuan Korban Bullying dan Pelecehan Seksual Binus School Simprug, Sebut Ada Anak Pejabat
- Pendidikan Perkuat Ketahanan Nasional, Jadi Elemen Penting Nilai Kebangsaan
- Pemprov DKI Gelar Rapat Penanganan Korban Kebakaran di Kemayoran
- Quick Count Pilkada Kabupaten Kediri 2024, Pasangan Dhito
- Periode Kedua Budi Gunadi Sadikin Jadi Menteri Kesehatan, Dapat 3 Tugas Utama
- Bertemu Eko Darmanto, Alexander Marwata Ngaku Tak Dapat Keuntungan Apa
- Desainer Ungkap Makna dan Inspirasi Topi Melania Trump
- Resmikan Kampung Susun Produktif, Anies: Janji yang Diungkapkan, Hari Ini Dituntaskan
- Tiba di Gedung DPR, Prabowo
- Lupakan Rasa Pahitnya, Ini 6 Manfaat Luar Biasa Daun Pepaya
- Mengapa Bengkel Daihatsu Unggul dalam Layanan Perawatan Mobil Anda
- Hukuman SYL Diperberat, 12 Tahun Penjara dalam Putusan Banding