会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Jadi Penerbangan Terlama Dunia, Penumpang Lihat 2 Kali Matahari Terbit!

Jadi Penerbangan Terlama Dunia, Penumpang Lihat 2 Kali Matahari Terbit

时间:2025-05-28 18:56:23 来源:quickq免费下载 作者:综合 阅读:370次
Jakarta,quickq怎么样 CNN Indonesia--

Kita mungkin sudah biasa mendengar bahkan mungkin merasakan penerbanganjarak jauh, melintasi negara hingga benua lainnya, yang memakan waktu belasan sampai puluhan jam.

Namun, jika dibandingkan dengan penerbangan baru yang akan datang ini, pasti rasanya perjalanan 17 jam dari Perth di Australia ke London, Inggris, tidak akan lagi terasa lama.

Jadi Penerbangan Terlama Dunia, Penumpang Lihat 2 Kali Matahari Terbit

Jadi Penerbangan Terlama Dunia, Penumpang Lihat 2 Kali Matahari Terbit

Maskapai penerbangan Qantas mencetuskan sebuah proyek perjalanan yang bahkan jauh lebih lama daripada perjalanan 17 jam, di mana penumpang bisa melihat matahari terbit sebanyak dua kali dalam penerbangan tersebut.

Jadi Penerbangan Terlama Dunia, Penumpang Lihat 2 Kali Matahari Terbit

ADVERTISEMENT

Jadi Penerbangan Terlama Dunia, Penumpang Lihat 2 Kali Matahari Terbit

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Mantan Pilot Anjurkan Penumpang Pesawat Bawa Tisu Basah, Ini Alasannya
  • Deretan Maskapai Penerbangan yang Dinilai Sajikan Makanan Terburuk
  • Ada Rute Penerbangan Baru Singapura-Padang, Tiketnya Rp700 Ribuan

Seperti dilansir Metro.co.uk, nama proyek Sunrise diambil dari ide untuk mewujudkan sensasi baru bagi penumpang dapat menyaksikan dua matahari terbit saat mereka melakukan perjalanan di sepanjang jalur penerbangan terpanjang di dunia, melansir Metro.

Adapun, rekor penerbangan terlama saat ini dipegang oleh Singapore Airlines, yang menempuh perjalanan 19 jam dari Singapura ke New York.

Meskipun bepergian dari suatu destinasi ke destinasi lainnya dengan lebih cepat merupakan hal yang bagus, menghabiskan hampir sepanjang hari di dalam pesawat adalah sesuatu yang bisa dibilang, cukup mencemaskan.

Proyek Sunrise sebenarnya bukan ambisi baru bagi Qantas. Pembicaraan mengenai proyek tersebut telah dimulai sejak 2017. Saat itu, Qantas mendekati Boeing dan Airbus, meminta mereka membuat versi jarak jauh dari pesawat berbadan lebar mereka.

CEO Qantas, Vanessa Hudson, mengatakan bahwa penerbangan ekstra panjang yang baru itu akan memungkinkan warga Australia untuk "keluar dan melihat dunia dengan A350" dan akan membantu perusahaan mencapai tujuan utama, yaitu membuat Australia "lebih dekat" dengan dunia.

Airbus, yang akhirnya memenangkan tender desain pesawat, akhirnya memperoleh pesanan besar sebanyak 12 versi Airbus A350-1000 jarak jauh.

Pesawat tersebut diharapkan mulai lepas landas pada tahun 2022. Sayangnya, karena pandemi Covid-19, peluncuran pesawat tersebut beserta proyek Sunrise diundur hingga tahun 2026.

Meski menunggu lama, penantian itu akan terbayar lunas dengan sensasi yang ditawarkan, penumpang akan terbang dalam kemewahan. Lebih dari 40 persen pesawat akan memiliki kabin Premium.

Fasilitas di dalamnya termasuk 6 suite kelas satu, 52 suite bisnis, dan 40 kursi ekonomi premium. Sedangkan 60 persen lainnya akan memiliki 140 kursi ekonomi dan ruang kebugaran.

Bagi mereka yang memilih terbang di kelas utama, akan merasa seperti sedang berada di dalam kamar hotel. Penumpang akan merasakan sensasi "puncak kenyamanan dan kemewahan untuk perjalanan jarak sangat jauh".

Kelas utama difasilitasi dengan kamar tertutup lengkap dengan ranjang datar, kursi berlengan yang dapat disandarkan, ruang kerja untuk satu atau dua orang, dan lemari pakaian ukuran besar.

Suite utama juga dilengkapi dengan TV layar sentuh 32 inci dengan kemampuan Bluetooth dan lampu LED. Bagi kamu yang suka sarapan di tempat tidur, tempat tidur ukuran single memiliki sandaran yang dapat disesuaikan untuk memberikan kenyamanan.

Kelas ekonomi juga memberikan kenyamanan yang tak kalah baik. Tempat tersebut dilengkapi monitor layar sentuh untuk menampilkan program hiburan dan kemampuan pengisian daya USB-C, serta akses ke Wellbeing Zone, yang menyediakan minuman ringan yang dapat diambil sendiri.

Seorang juru bicara Qantas pada sebuah acara baru-baru ini berkata, "Tempat tersebut dapat menampung antara 8 hingga 10 orang untuk meluruskan kaki". Juru bicara itu menambahkan bahwa meski area itu dapat diakses oleh semua penumpang, tempat tersebut lebih diprioritaskan kepada penumpang kelas ekonomi karena mereka memiliki ruang paling sedikit".

Jadi, kapan tepatnya penerbangan tersebut dapat dipesan? Dan berapa rincian biayanya? Untuk saat ini, Qantas belum merilis detail informasi tersebut. Namun, 2026 semakin dekat dan kita hanya perlu menunggu waktu, sampai berita baik tersebut diumumkan.

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Sebelum Beli, Cek Dulu Update Harga Emas di Pegadaian pada 28 Mei 2025
  • Polisi Kasih Nomor WA untuk Laporkan Jika Ada Praktik Premanisme
  • Regulasi Baru Polri Soal Jurnalis Asing, Dewan Pers Tak Dilibatkan: Bertentangan dengan UU Pers
  • Bukan Sembarang Menu Lebaran, Ini Makna Filosofis Ketupat
  • Rakernas PDIP : Bahas Langkah Konsolidasi, Persiapan Pilkada Serentak & Sikap Politik Partai
  • Airlangga Lapor ke Prabowo Soal IHSG Anjlok Hari Ini
  • 20 Kota di Dunia dengan Ruang Hijau Terbanyak, Tak Ada dari Indonesia
  • Studi Temukan Rutin Makan Yogurt Turunkan Risiko Kanker Kolon
推荐内容
  • Asik! Iran Bebaskan Visa Bagi Wisatawan Indonesia
  • THR CAIR! Saldo Dana Bansos Maret 2025 Tahap II Dipercepat Masuk Rekening, Cek Besarannya
  • Lebih Banyak Dokter Kandungan Pria Daripada Wanita, Benarkah?
  • 30 Ucapan Jumat Agung 2025 Sarat Makna, Bahasa Indonesia dan Inggris
  • Ramai Wacana Pajak Judi Online, Bagaimana Dampaknya Jika Benar
  • Kulkas Bau Amis Ditinggal Mudik? Begini Cara Menghilangkannya