LPKR Catat Kinerja Solid pada Kuartal Perama 2025, Segmen Real Estat Tumbuh 39%
PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), mencatatkan kinerja positif di segmen real estat pada kuartal pertama tahun 2025. Periode Januari hingga Maret tahun ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam pendapatan, profitabilitas, dan pra-penjualan.
Pendapatan dari sektor real estat tumbuh sebesar 39% dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai Rp1,74 triliun. Peningkatan ini didorong oleh keberhasilan penyerahan proyek tepat waktu dan penjualan kavling tanah. Laba kotor tercatat Rp577 miliar, sedangkan EBITDA mencapai Rp321 miliar dengan margin EBITDA sebesar 18%.
Selama tiga bulan pertama tahun ini, LPKR aktif menjual berbagai proyek properti, mencakup 18 proyek hunian tapak (landed residential), 1 proyek hunian rendah (low-rise), 1 proyek hunian menengah (mid-rise), 4 proyek hunian bertingkat tinggi (high-rise), serta 8 proyek ruko (shophouses).
Beberapa proyek baru juga diluncurkan, antara lain Park Serpong Tahap 4 dan Blackslate Series yang berlokasi di kawasan Tanjung Bunga, Makassar.
Pra-penjualan LPKR pada kuartal ini mencapai Rp1,26 triliun, atau sekitar 20% dari target tahunan. Hunian tapak masih menjadi pendorong utama dengan kontribusi sekitar 80% dari total nilai pra-penjualan.
LPKR juga membukukan laba bersih sebesar Rp169 miliar dan EBITDA senilai Rp375 miliar pada kuartal ini. Posisi kas perusahaan meningkat menjadi Rp2,77 triliun, naik dari Rp2,62 triliun pada periode yang sama tahun lalu—menunjukkan pengelolaan keuangan yang sehat dan efisien.
Pencapaian ini mencerminkan fokus berkelanjutan LPKR pada penguatan bisnis inti, efisiensi biaya, serta strategi pengurangan utang yang konsisten.
CEO Grup Lippo Indonesia, John Riady, menyampaikan bahwa perusahaan akan terus berinovasi dan memperluas portofolio hunian guna menjangkau beragam segmen masyarakat, dari keluarga muda hingga kalangan premium.
“Proyek-proyek strategis seperti Park Serpong, Lippo Cikarang Cosmopolis, dan Tanjung Bunga Makassar menunjukkan komitmen kami untuk terus hadir di kawasan-kawasan dengan potensi pertumbuhan tinggi di Indonesia,” ujar John.
(责任编辑:娱乐)
- Melejit 34% dalam Sehari, Saham COCO Masuk Pantauan BEI
- Cara Install Whatsapp Mod Tanpa Banned
- Razman Arif: Kau Hotman Paling Cuap
- Cek Jadwal Pendaftaran Seleksi CPNS dan PPPK Kemenkes 2024, Kapan Dibuka?
- Wanita Acungkan Pistol ke Paspampres Depan Istana, Kapolda Metro Jaya: Belum Tentu Teror
- BNI Catat Transaksi Remintasi TKI Lebih Dari USD 31 Juta di Kuartal I 2025
- Demi Kandang dan Pakan Lebih Berkualitas, DPRD DKI Ingin Ragunan Direvitalisasi Total
- Apple CarPlay Jadi Sistem Infotainment di Mobil ini, Keren
- Kementerian UMKM Fokus Tingkatkan Usaha Kecil Menengah dan Rasio Kewirausahaan
- Pemerintah Dinilai Tidak Keliru Tunjuk Pati TNI Polri jadi PJ Kepala Daerah
- Jelang HUT PDIP ke
- Update Kondisi Bocah Korban Penculikan Pemulung di Jakpus
- Pengamat Ungkap 3 Pelanggaran Dalam Tragedi Kanjuruhan
- Bertemu Prabowo Subianto, Surya Paloh: Nasdem Siap Dukung Pemerintahan Baru
- DPD Golkar DKI Instruksikan Jajaran Pecahkan Masalah di Jakarta, dari Banjir hingga Kemacetan
- FOTO: Pesona Pohon Ginkgo 1.000 Tahun di Korsel Kala Musim Gugur
- Proses Pendaftaran Merek di Indonesia Hanya 6 Bulan, Kalahkan Amerika dan China
- Industri Keramik Semakin Kompetitif Berkat Implementasi SNI Wajib
- Kebakaran di Tebet, Api Berkobar dari Warteg Diduga Gegara Tabung Gas Bocor
- Proses Hukum TikToker Galihloss Tetap Berjalan Meskipun Sudah Minta Maaf