PKB Buka Suara soal Peluang Koalisi dengan Prabowo
JAKARTA,quickq windowsDISWAY ID- Sejumlah partai politik saat ini mulai ancang-ancang untuk merapat atau berkoalisi kepada pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
Bagaimana sikap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)?
Dalam perolehan suara versi hasil hitung cepat (Quick Count), suara Prabowo Gibran meraih angka paling tinggi di antara calon lainnya dengan angka berkisar 56-58%.
Hal yang sama dengan hasil dari perhitungan sementara real count KPU Sirekap. Hingga Minggu malam 18 Februari 2024, angka suara Prabowo Gibran mencapai 57,95%.
BACA JUGA:Efek Ekor Jas! Cak Imin Beri Berkah Bagi PKB, Yakin Raih 81 Kursi DPR
Direktur Pemilihan Legislatif (Pileg) dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Ahmad Syamsurijal, yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PKB DPR, menegaskan bahwa hingga saat ini PKB belum mengambil keputusan terkait kemungkinan bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran dalam pemerintahan selanjutnya.
"Sampai sekarang DPP PKB belum berpikir bagaimana langkah-langkah terkait koalisi atau apapun," katanya kepada wartawan, 18 Februari 2024.
"Saya sendiri yang dipercaya sebagai direktur legislatif ini masih fokus tabulasi untuk perolehan legislatif," lanjutnya.
Menurutnya, proses pemilu belum berakhir sepenuhnya, dengan rekapitulasi pilpres masih dalam proses.
"Jadi tidak ada pembicaraan atau bicara dengan parpol koalisi kami untuk bicara terkait loncat atau misal mengambil sikap sampai sekarang belum ada pembicaraan terkait itu," ucapnya.
Terkait rekam jejak PKB dalam pemerintahan sebelumnya, Ahmad Syamsurijal menyatakan bahwa hal tersebut akan ditentukan melalui rapat resmi struktur di PKB, termasuk di Timnas AMIN.
"Belum ada (kesimpulan bergabung) sampai sekarang," ungkapnya.
Spekulasi mengenai kemungkinan PKB bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran menjadi topik hangat pada pemerintahan selanjutnya.
Namun, dengan pernyataan resmi ini dari PKB, publik masih menantikan langkah-langkah lanjutan dari partai tersebut dalam menghadapi dinamika politik yang tengah berlangsung.
- 1
- 2
- 3
- »
(责任编辑:时尚)
- Kapasitas Penonton Formula E Turun Jadi Hanya 10 Ribu, Eh Wagub DKI Riza Patria Ungkap Hal Ini
- Jangan Asal, Ini 7 Cara Minum Kopi yang Menyehatkan
- Jadi Korban Penipuan Polisi Gadungan, Pensiunan 69 Tahun Kehilangan Tabungannya Rp108 Juta
- Sebut Ada Unsur Fitnah di Tuduhan Loyalis Anies Baswedan, Habib Kribo: Beginilah Orang
- Tim SAR Kembali Lakukan Pencarian 2 Bocah yang Terseret Arus Sungai Ciliwung di Jagakarsa
- Sejarah Kerupuk di Nusantara, Dibuktikan dalam Naskah Kuno
- Rugikan Negara Rp 271 Triliun, Ini Daftar 16 Tersangka Kasus PT Timah
- Cerita Hidup Menyepi di Svalbard, Tempat Terpencil di Ujung Dunia
- Update Kondisi Bocah Korban Penculikan Pemulung di Jakpus
- Sebut Ada Unsur Fitnah di Tuduhan Loyalis Anies Baswedan, Habib Kribo: Beginilah Orang
- Hotman Sebut Teddy Minahasa Tak Ada Kaitan dengan Temuan Barbuk Narkoba di Rumah AKBP Dody
- Dibuang Ortunya, Bayi Perempuan di Cengkareng Ditemukan Abang Ojol Sudah Dikerumuni Semut
- Pecah! PDIP Kuliti Habis Soal Drama Formula E Garapan Anies Baswedan!
- Dalih Kebelet Kecing, Pria di Tambora Cabuli Bocah Tetangga
- Diduga Korsleting Listrik, 3 Rumah Hangus Terbakar di Matraman
- Penyebab Kematian Satu Keluarga di Kalideres Masih Misterius, Ada Apa?
- Update COVID
- Polisi Menyelidiki Kasus Penemuan Bayi Perempuan di Jembatan
- Kasus Korupsi Triliunan Kelas Kakap Digarap Kejagung, Lah KPK Gimana?
- Haris Azhar dan Fatia Ditetapkan Tersangka, PRIMA: Luhut Harusnya Klarifikasi, Bukan Kriminalisasi!