Resah Penderita Vitiligo: Dianggap sebagai Aib dan Tularkan Penyakit
Perlakuan diskriminatif masih kerap dirasakan oleh para penderita vitiligo. Mulai dari sulit mendapatkan pekerjaan, dilihat sebagai aib, hingga kondisi mereka dianggap menular bagi orang lain.
Akses informasi di zaman kiwari memang begitu mudah. Namun, kemudahan memperoleh informasi tak serta merta membuat orang tahu tentang vitiligo.
Vitiligo adalah penyakit yang menyebabkan terbentuknya bercak-bercak putih pada kulit yang dapat terjadi pada segala usia. Tapi, umumnya, menyasar pengidap berusia di bawah 20 tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Komunitas Vitiligo Power Indonesia (Vitipower) menjadi salah satu saksi, betapa vitiligan, orang dengan kondisi vitiligo akrab dengan diskriminasi.
Itang Setiawan, salah satu pendiri Vitipower, berkata bahwa vitiligan sering diperlakukan berbeda.
Dia pernah menemukan seorang vitiligan yang terpaksa mengakhiri hubungan dengan kekasihnya karena tidak mendapat restu orang tua sang kekasih. Kondisi vitiligo dilihat sebagai aib.
Sementara Itang sendiri pernah kesulitan mendapat pekerjaan karena vitiligo.
"Saya pernah mengalami, pernah walk in interview, cuma gugur di tahap wawancara HR. Dia lihat jari aku. Kebetulan vitiligo di wajah [tidak terlihat karena] ditutup pakai makeup," kata Itang saat berbincang dengan CNNIndonesia.combaru-baru ini.
Selain diskriminasi, vitiligan juga harus berhadapan dengan aneka stigma seputar vitiligo.
Umumnya, lanjut Itang, orang menganggap vitiligo itu menular. Padahal, vitiligo merupakan kondisi autoimun dan bukan penyakit menular.
Kemudian seringkali orang menganggap vitiligan nanti bisa seputih ras kaukasia alias bule. Sebenarnya, ini sama sekali tidak benar sebab tiap vitiligan bisa punya kondisi berbeda.
"Sebagian daerah di Indonesia ada yang meyakini bahwa vitiligo itu hasil pesugihan gagal," ujar Itang disusul tawa.
Belum ada obat
![]() |
Sementara itu, hingga kini belum ada pengobatan yang bisa menyembuhkan vitiligo. Namun ada saja anggapan bahwa sejumlah ramuan tradisional bisa diandalkan vitiligan.
Itang berkata ada yang menyarankan minum air liur macan, kuku sapi, bahkan ada anggota Vitipower yang disarankan makan daging cicak, tokek, atau biawak.
"Belum ada obat yang bisa menyembuhkan vitiligo. Sama kayak kondisi autoimun lain, [vitiligo] bisa dikendalikan sampai remisi, nah remisi itu satu keadaan di mana gejala autoimun enggak muncul lagi, [kulit] ada pigmentasi," jelasnya.
Sebarkan kesadaran ke masyarakat
25 Juni setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Vitiligo Sedunia.
Vitipower melihat perayaan ini penting buat vitiligan atau orang dengan kondisi vitiligo dan masyarakat secara umum.
Buat masyarakat, Hari Vitiligo Sedunia bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan vitiligo sekaligus upaya menghapus stigma.
"Buat vitiligan, momen ini untuk menyebarkan kesadaran, untuk memberitahu bahwa hidup dengan vitiligo enggak semengerikan itu, lho. Bisa tetap produktif, jadi apa yang kita inginkan," kata Itang.
Itang mengakui bahwa akses informasi di era digital memang begitu mudah. Namun kemudahan memperoleh informasi tak serta merta membuat orang tahu tentang vitiligo.
Buktinya ia yang rajin 'bersuara' tentang vitiligo dan pengalamannya sebagai vitiligan di media sosial masih mendapat pertanyaan 'Wajahnya kenapa?'.
Di sisi lain, eksistensi Itang dan komunitas Vitipower juga ingin mengkomunikasikan pada vitiligan di luar sana bahwa mereka tidak sendirian.
(pua/pua)-
KPK Belum Berani Tahan Setnov, Kenapa?Mendagri Harap Polri Aktif Petakan Potensi Konflik Pemilu 2024Tips Melamar Kerja di McDonald's Indonesia Terbaru, Begini LangkahJangan Salah Pilih, Ini Cara Membedakan Kurma Asli dan PalsuSingapura Dihantam Gelombang Baru Covid, Sepekan Capai 25 Ribu KasusSoal Hubungan PrabowoPihak RSPAD Gatot Soebroto Akan Serahkan Hasil Pemeriksaan Kesehatan Capres Cawapres ke KPU7 Tanda Kamu Terjebak dalam Pernikahan yang Tidak BahagiaAda Penumpang LariFOTO: Melancong ke Surga Belanja Myeongdong di Seoul
下一篇:Setia, ARMY Datang Berkali
- ·Kasus Covid
- ·Wajib Coba 6 Cara Hempas Lemak Perut Saat Puasa Tanpa Olahraga
- ·Kejati Terima Berkas Kasus Penghinaan Presiden
- ·DPR Resmi Sahkan Revisi UU IKN Lewat Rapat Paripurna
- ·Lagi, Solusi Bau di Kali Item: Ditutup Waring
- ·DPR Resmi Sahkan Revisi UU IKN Lewat Rapat Paripurna
- ·Waspada Jerat Utang, Jangan Sampai Menyesal Dunia Akhirat
- ·Kebiasaan Sepele yang Justru Mengundang Ular Masuk ke Rumah
- ·10 Negara Terbaik buat Traveling versi World Economic Forum
- ·Menilik Tren Baju Lebaran 2025, Simpel dengan Warna 'Berani'
- ·Jangan Salah Pilih, Ini Cara Membedakan Kurma Asli dan Palsu
- ·Gelar Soeper Run 2025, KA Unsoed Kumpulkan Dana Beasiswa untuk Mahasiswa Kurang Mampu
- ·VIDEO: Perusahaan Jerman Ciptakan Bir yang Terbuat dari Air Limbah
- ·Wisata Air Terjun Tumpak Sewu dan Grojogan Sewu Ditutup Sementara
- ·Kebiasaan Sepele yang Justru Mengundang Ular Masuk ke Rumah
- ·NCW: Opera Oligarki Gibran Maju Cawapres 2024, MK Makin Ugal
- ·5 Makanan Tradisional yang Terbuat dari Singkong, Mana Favoritmu?
- ·Mau Cairkan Saldo BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Perlu Resign? Bisa Banget, Ikuti Langkah
- ·Serbu! Kereta Cepat Whoosh Tebar Diskon Dalam Rangka HUT KCIC, Cuma 150 Ribu Sekali Jalan
- ·KPK Segel Ruang Kerja Wali Kota Blitar
- ·KPK Resmi Ditahan, Akan Tetapi...
- ·Keajaiban Sujud dan Manfaat Luar Biasa untuk Kesehatan Otak
- ·VIDEO: Freddy Osborne, Pemenang Kompetisi Anjing 'Crufts' Termuda
- ·Laporan Dugaan Nepotisme Jokowi Hingga Ketua MK Segera Diperiksa KPK
- ·Orang Tua yang Pekerjakan Anak di Pabrik Petasan Bisa Dipolisikan
- ·Video: Bekal Pulang Terbaik Menghadap Allah
- ·INFOGRAFIS: Catat, Ini Bahaya Asap Rokok buat Perokok Pasif
- ·Mendagri Ultimatum Kepala Daerah untuk Dukung Program 3 Juta Rumah, Tidak Boleh Ditawar Lagi!
- ·Mendagri Harap Polri Aktif Petakan Potensi Konflik Pemilu 2024
- ·Tanah Abang 'Semrawut', Jokowi Enggan Ajak Tamu ke Kawasan Itu?
- ·Seminggu Dipasang, Penghalang Spot Foto Gunung Fuji Dirusak Turis
- ·Penumpang Batalkan Tiket Kereta di Stasiun Yogyakarta dan SoloJebres, Imbas Anjloknya KA Argo Semeru
- ·Mencegah Perselingkuhan dalam Pernikahan Menurut Pandangan Islam
- ·Teliti Sebelum Membeli, Ini Ciri
- ·Dermaster Perkenalkan Perawatan Holistik Melalui Tes Genetik Dermagene
- ·ICW Klaim Medan Rawan Korupsi