Maskapai Ini Catat Rekor Punya Destinasi Negara Terbanyak di Dunia
Salah satu alasan penumpang memilih maskapaibukan cuma karena harga atau pelayanannya saja, tetapi juga ketersediaan tujuan atau destinasi penerbangan. Bagaimana bila ada maskapai yang punya destinasi penerbangan terbanyak di dunia?
Maskapai Turkish Airlines baru-baru ini mendapatkan anugerah baru. Perusahaan penerbangan asal Turkiye itu tahun ini jadi maskapai dengan destinasi negara terbanyak di dunia.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami senang berada di Santiago, Chile, rute terbaru kami yang diluncurkan hari ini, dan menerima gelar Guinness World Records untuk negara terbanyak yang diterbangi oleh maskapai," kata CEO Turkish Airlines Bilal Ekşi seperti diberitakan InTravel pada 24 Desember 2024.
"Sebagai satu-satunya maskapai yang memegang penghargaan ini selama lebih dari satu dekade, kami dengan bangga memamerkan kekuatan jaringan penerbangan kami dan memperkuat misi kami untuk menghubungkan orang, budaya, dan destinasi di seluruh dunia." katanya.
Berdasarkan catatan Guinness World Records, Turkish Airlines mengoperasikan penerbangan ke 120 negara dan seluruhnya adalah penerbangan aktif dalam 12 bulan terakhir. Bila termasuk dengan penerbangan yang ditangguhkan dan destinasi ke Chile, maskapai ini punya 131 negara tujuan.
Lihat Juga :![]() |
Pada Juni 2024, maskapai ini juga masuk daftar 25 maskapai terbaik di dunia pada 2024 versi AirlineRatings.com. Turkish Airlines menempati posisi 20, dengan Qatar Airways menempati urutan pertama.
Penghargaan tahunan tersebut menilai maskapai penerbangan dengan menggunakan 12 kriteria yang mencakup peringkat keselamatan dan produk, usia armada, profitabilitas, insiden serius, inovasi, pesanan armada ke depan, dan ulasan penumpang dari berbagai sumber.
(end)(责任编辑:焦点)
- Audiensi, KPU Ajak MATAKIN Kerjasama Sukseskan Pemilu 2024
- Presiden Uni Eropa Ogah Kunjungi Gedung Putih Sebelum Ada Solusi Nyata Soal Tarif AS
- FOTO: Thailand Manfaatkan Ular Piton Jadi Alternatif Sumber Protein
- Kondisinya Menurun, Sandiaga Usai Kampanye Dibawa ke Klinik Kesehatan
- Longsor Tewaskan 19 Orang, Bahlil Ancam Tarik Kewenangan Tambang ke Pusat
- Ray Dalio Diisukan Batal Masuk Dewan Penasihat Danantara
- Gerilya Lapangan, Agus Ikuti Jejak Jenderal Soedirman
- Tetap Solid! Siloam Hospitals (SILO) Raup Pendapatan Rp2,35 Triliun di Kuartal I 2025
- FOTO: Rahasia Sabun Nablus Palestina yang Jadi Warisan Budaya Dunia
- The Strong Minor Project Hadirkan Pembicara Pembicara Mufti Menk
- Ketua KPU Sebut PPP Tak Lolos Parlemen, Mardiono: Dia Bukan Tuhan
- Laporan Keuangan Xiaomi: Tanggung Kerugian Rp14 Juta Per Satu Unit Mobil
- 10 Kota Wisata di Dunia dengan Internet Paling Kencang
- KKP Dorong Pendaftaran Indikasi Geografis Produk Kelautan Perikanan Jadi Gerakan Nasional
- Total 39 Saksi Diperiksa dalam Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Ada Alumni UGM Hingga Senior
- KKP Dorong Pendaftaran Indikasi Geografis Produk Kelautan Perikanan Jadi Gerakan Nasional
- Megawati Singgung Kasus Penculikan dan Praktik Nepotisme
- Gerilya Lapangan, Agus Ikuti Jejak Jenderal Soedirman
- Harga Emas Terus Menguat, Analis: Bisa Capai USD3.400 Pekan Ini
- Minta Maaf, Wanda Hara Akui Salah Ikut Kajian Hanan Attaki Pakai Cadar