您的当前位置:首页 > 焦点 > Komentari Ade Armando, Nanik: Hukum Tak Bisa Sentuh Manusia Dzalim, Allah SWT Pakai Cara 正文
时间:2025-06-10 12:52:27 来源:网络整理 编辑:焦点
Warta Ekonomi, Jakarta - Mantan Tim Sukses Prabowo-Sandiaga Uno, Nanik S Deyang angkat bicara soal k quickq会员一个月多少钱
Mantan Tim Sukses Prabowo-Sandiaga Uno, Nanik S Deyang angkat bicara soal kasus pengeroyokan terhadap Ade Armando.
Menurut mantan wartawan ini bilang bahwa sosok Ade Armando sudah lama dikenal sebagai tokoh yang kerap menghina tokoh Islam dan oposisi, ajaibnya tidak tersentuh hukum.
"Belum pernah seumur hidup, saya lihat atau membaca komentar-komentar orang yang begitu bahagia lihat orang digebukin dan ditelanjangi," kata Nanik dikutip dari faktakini.
Halaman:
Gak Hanya Asbun, Mendag Diminta Buka2025-06-10 12:43
帕森斯设计学院和罗德岛设计学院哪个好?2025-06-10 12:32
英国皇家艺术学院留学费用多少?2025-06-10 12:27
Mardiono Tidak Khawatir Berebut Posisi Ketum PPP Dengan Sandiaga Uno2025-06-10 12:16
5 Rekomendasi Program Prioritas untuk Paslon Prabowo2025-06-10 11:51
爱丁堡大学设计研究生申请条件是什么?2025-06-10 11:37
VIDEO: Melihat Konsep Taman Hiburan Bertema Dragon Ball di Arab Saudi2025-06-10 11:30
Aturan Penghapusan LPSDK Tidak Akan Revisi Sebelum Disahkan, KPU: Kami Tetap Konsisten2025-06-10 11:13
Kembangkan Riset Persepsi Publik, KPU Gandeng Asosiasi Presisi2025-06-10 10:38
Panji Gumilang Dicecar 30 Pertanyaan, Selesai Diperiksa Bareskrim Sapa Wartawan Pakai Bahasa Ibrani2025-06-10 10:07
Bawa Update Soal Keberadaan Adrian Gunadi, OJK Minta Penegak Hukum Bawa Balik ke Indonesia2025-06-10 12:31
Cerita Miris Keluarga Korban TPPO Jual Ginjal2025-06-10 12:01
康奈尔大学风景园林专业怎么样?2025-06-10 11:58
Mekari Jurnal: Optimalkan Pengadaan Barang dengan Efisien & Akurat2025-06-10 11:38
Penyebab Sementara Kebakaran Kapal Tegal Diungkap Polda Jateng2025-06-10 11:30
DBD Tak Selalu Demam, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai2025-06-10 11:00
Tak Undang Relawan Anies Baswedan, NasDem: Mereka Milik Semua Partai Koalisi2025-06-10 10:54
英国艺术类研究生留学一年费用多少?2025-06-10 10:40
Penting bagi Pertumbuhan Ekonomi, CIPS: Padat Karya Butuh Regulasi Tepat dan Konsisten2025-06-10 10:25
Negara Kehilangan Rp291 Triliun Akibat Produk Palsu2025-06-10 10:11