Pemerintah Gaungkan Sustainable Tourism, Apa yang Perlu Diperhatikan?
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Angela Tanoesoedibjo menekankan pentingnya pariwisata berkelanjutandemi tercapainya kualitas pariwisata Indonesia.
"Penyelenggaraan parekraf berkelanjutan bukan lagi menjadi pilihan, tapi perlu diposisikan sebagai kebutuhan yang diutamakan," ujar Angela dalam gelaran Wonderful Indonesia Outlook 2024 di Jakarta, Kamis (19/9).
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertumbuhan sektor pariwisata ke depan akan ditentukan stabilitas ekonomi dan pengembangan destinasi yang berkualitas dan inovatif," tambah dia.
Namun demikian, membangun pariwisata berkelanjutan bukan perkara mudah. General Manager of the Global Sustainable Tourism Council Roi Ariel mengatakan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam mewujudkan pariwisata berkelanjutan.
Lihat Juga :![]() |
Pertama, Roi menyoroti pentingnya kebijakan pemerintah dalam mendukung pariwisata berkelanjutan. Pemerintah harus menciptakan dasar-dasar hukum dan aturan yang sesuai demi tercapainya sustainable development goals.
"Pemerintah juga harus mendukung pembangunan infrastruktur yang berkualitas serta tepat sasaran dalam menyediakan layanan bagi wisatawan," ujar Roi, dalam kesempatan yang sama.
Selanjutnya, Roi juga menyoroti pentingnya memberdayakan komunitas lokal. Selain menambah jumlah lapangan kerja, hal ini juga bisa memperkuat jaringan kolaborasi antarsektor pariwisata.
Yang tak kalah penting, Roi juga berpesan untuk fokus pada sertifikasi. Destinasi serta pelaku industri pariwisata di Indonesia, lanjut dia, harus berbenah untuk memperoleh lebih banyak sertifikasi.
(aur/asr)(责任编辑:百科)
- FOTO: Geliat Pabrik Sake Modern di Jantung Kota Tokyo
- 建筑作品集辅导机构哪个好?
- Sepenggal Cerita Ridwan Kamil dan Keluarga Selama 14 Hari Pencarian Eril
- Sadis! Rampas HP dan Uang Rp 500 Ribu, 4 Begal Bacok Sopir Boks di Bekasi
- PKB Mulai Gelar Penjaringan Pilkada Serentak 2024, Cak Imin Sebut Ada Eddy Rahmayadi
- STP Raih Sertifikasi AEO, Tegaskan Komitmen Sebagai Pemain Global di Industri Akuakultur
- Bakal Kembali ke Indonesia, Chevron Bidik Blok Migas Potensi Besar
- Amankan Teluk Jakarta, Ditpolair Baharkam Polri BKO Polda Metro Jaya Gelar Giat Patroli PAM Hotspot
- KKP Lakukan Langkah Awal Konkret Bangun Kawasan Industri Garam Terintegrasi
- MK Membolehkan Peserta Pemilu Kampanye di Sekolah, Kampus dan Fasilitas Pemerintah Tanpa Atribut
- Sepenggal Cerita Ridwan Kamil dan Keluarga Selama 14 Hari Pencarian Eril
- Menteri KLH Beri Instruksi Syarat dapat PROPER, Pengusaha Sawit Wajib Gabung GAPKI
- Berapa Banyak Batas Konsumsi Gula per Hari?
- Info Loker PT Tirta Utama Abadi, Yuk Lulusan SMA/SMK Silakan Melamar
- Kemenkoperekonomian: Israel Ganjal Indonesia untuk Gabung ke OECD
- Politikus PDIP Kembali Dorong Interpelasi Anies Soal Formula E Jakarta
- Tidak Ada Kantor DPD Hingga Kekalahan Prabowo
- 73% Anak Muda Butuh Asuransi, Prudential Siap Menjemput Bola
- Singapura Rilis Program Biometrik, Masuk Bandara Changi Tanpa Paspor
- Kompolnas Desak Polri Sidang Etik Irjen Napoleon Bonaparte: Jaga Nama Baik Institusi