娱乐

BYD Ambil Langkah Hukum, Menyisir Akun

字号+ 作者:quickq免费下载 来源:休闲 2025-06-06 19:55:23 我要评论(0)

Warta Ekonomi, Jakarta - Biro Hukum BYD di China merilis sebuah pernyataan melalui akun WeChat resmi quickq网页版登录入口

Warta Ekonomi,quickq网页版登录入口 Jakarta -

Biro Hukum BYD di China merilis sebuah pernyataan melalui akun WeChat resminya, dikutip Carnewschina, Kamis, mengumumkan perkembangan terbaru dari beberapa kasus hukum yang sedang berlangsung terkait pencemaran nama baik secara daring.

"Kami menyambut baik kritik media dan pengawasan publik, tetapi kami tidak akan mentmentolerir menempatkan 126 akun lainnya di bawah pengawasan internal untuk dugaan disinformasi dan konten yang merusak,"

BYD Ambil Langkah Hukum, Menyisir Akun

BYD Ambil Langkah Hukum, Menyisir Akun

Li Yunfei, General Manager Departemen Branding dan PR BYD, menggemakan pengumuman tersebut, dengan menyatakan bahwa semua unggahan dan utas (threads) komentar yang relevan akan disimpan sebagai bukti.

BYD Ambil Langkah Hukum, Menyisir Akun

"Kami menyambut baik kritik media dan pengawasan publik, tetapi kami tidak akan mentolerir konten yang memfitnah atau tuduhan palsu,” tulis Li.

BYD Ambil Langkah Hukum, Menyisir Akun

BYD juga menegaskan kembali program insentif keuangan jangka panjangnya, menawarkan hadiah mulai dari 50.000 hingga 5 juta yuan (sekitar Rp112,2 juta hingga Rp11,2 miliar) untuk petunjuk yang diverifikasi terkait dengan dugaan disinformasi daring yang menargetkan perusahaan.

Beberapa putusan hukum dikutip sebagai contoh:

- Seorang pengguna Weibo yang diidentifikasi sebagai “Zhou Haoran Sean” dinyatakan bersalah atas pencemaran nama baik setelah menuduh BYD memanipulasi influencer online untuk menjelek-jelekkan pesaing. Pengadilan memerintahkan permintaan maaf di depan umum dan pembayaran sebesar 100.000 yuan (sekitar Rp224,3 juta).

- Akun Video WeChat, “AutoBiBiBi,” juga diperintahkan untuk meminta maaf dan membayar ganti rugi sebesar 100.000 yuan setelah mengunggah konten yang dianggap menghina BYD dan para eksekutifnya.

- Akun WeChat dan Douyin “Taodianchi” dan “Yin Ge Jiang Dianche” (sekarang berganti nama menjadi “Yin Ge Pujie Xinnengyuan”) ditemukan membuat klaim palsu tentang keamanan dan kualitas produk. Pengadilan memutuskan bahwa perilaku ini merupakan persaingan tidak sehat dan memerintahkan ganti rugi sebesar 60.000 yuan (sekitar Rp134,9 juta).

- Seorang pengguna yang memposting dengan nama samaran “Samo XXX” dihukum oleh polisi karena mengedarkan klaim yang belum diverifikasi tentang ketidakstabilan keuangan BYD dan potensi kebangkrutan.

- Pengguna lain, “Grape碎XXX,” menerima penahanan administratif karena mengunggah klaim palsu mengenai ledakan kendaraan. ant

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • Menkes soal Turis Australia Kena DBD di Bali: Harusnya Bersyukur

    Menkes soal Turis Australia Kena DBD di Bali: Harusnya Bersyukur

    2025-06-06 19:07

  • Diet Ery Makmur, Turun 30 Kg dalam 10 Bulan demi Anak

    Diet Ery Makmur, Turun 30 Kg dalam 10 Bulan demi Anak

    2025-06-06 18:59

  • Voting PKPU, Konsumen Prajawangsa City Ingin Prodam Direvisi

    Voting PKPU, Konsumen Prajawangsa City Ingin Prodam Direvisi

    2025-06-06 18:30

  • FOTO: Kafe Difabis, Ruang Inklusif bagi Pekerja Difabel di Jakarta

    FOTO: Kafe Difabis, Ruang Inklusif bagi Pekerja Difabel di Jakarta

    2025-06-06 17:23

网友点评