Lebaran 2024, Mendagri Minta Masyarakat Move On dari Perhelatan Pemilu

JAKARTA,quickq 快客 DISWAY.ID -Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian meminta kepada masyarakat untuk move on dari perhelatan pemilu 2024.

Menurutnya, di momen lebaran 2024, seharusnya masyarakat bersatu demi kemajuan bangsa Indonesia.

“Saya sebagai Mendagri, atas nama Kemendagri dan badan nasional konservasi perbatasan berjanji selamat hari raya Idul Fitri, InsyaAllah akan membawa kebahagiaan,” ujar Tito Karnavian di Masjid Istiqlal, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu, 10 April 2024.

BACA JUGA: Rayakan Lebaran 2024, Prabowo Gelar Open House Terbatas di Kertanegara

BACA JUGA: Intip Rumah Baru Ganjar Pranowo di Sleman, Dikunjungi Mahfud MD saat Open House Lebaran

“Kemudian situasi yang lebih baik, lebih tenang, lebih damai apalagi perhelatan besar pemilu sudah hampir selesai, tinggal menunggu keputusan MK dan juga semua bersatu sebagai anak bangsa untuk melangkah lebih maju, kita move on,” sambungnya.

Selain itu, terkait suasana lebaran yang identik dengan arus mudik, kata Tito Karnavian, Sabtu sudah berkoordinasi dengan seluruh kepala daerah dan PJ Kepala Daerah.

Dia meminta kepada seluruh kepala daerah dan PJ Kepala Daerah untuk turun langsung ke lapangan dan memeriksa langsung kondisi arus mudik.

" Saya minta Kepala Daerah dan PJ Kepala Daerah semua turun ke lapangan untuk memeriksa daerahnya masing-masing agar arus mudik dan arus balik nanti diyakinkan untuk tetap lancar," kata Tito Karnavian.

BACA JUGA: Pesan Bahlil Momen Idul Fitri 1445 H, Warga Jaga Kekompakan untuk Negara yang Lebih Baik

BACA JUGA: Keluarga dari 12 Korban Kecelakaan Maut di Tol Cikampek Datangi RSUD Karawang Lakukan Konfirmasi

Selain itu, Tito Karnavian juga mengingatkan untuk menjaga perdamaian setempat pasca Pemilu 2024. Bahkan diaenyarankan untuk kembali melihat perbedaan antara satu sama lain.

Kemudian, dia juga sempat meminta untuk saling menjaga toleransi antar agama selama bulan suci Ramadhan sekaligus menjaga ketersediaan pangan selama lebaran 2024.

“Membantu ibadah Ramadhan yang dilaksanakan oleh umat Islam dengann baik, menjaga toleransi dan yang ketiga dalam rangka hari raya selain juga kesediaan pangan dan harga jangan sampe terjadi sewaktu-waktu,” tandasnya.