Makan Pepaya saat Hamil Bisa Picu Keguguran, Benarkah?
Bersama dengan nanas, pepayadisebut-sebut bahaya dikonsumsi saat hamilkarena bisa memicu keguguran. Benarkah demikian?
Pola makan yang tepat sangat penting di masa kehamilan. Selama kehamilan, seorang perempuan akan diberikan rekomendasi beberapa makanan yang disarankan dan harus dihindari.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jawabannya, bisa iya, bisa juga tidak. Hal itu tergantung pada tingkat kematangan pepaya.
![]() |
Melansir Healthline, pepaya matang umumnya baik untuk ibu hamil. Sedangkan pepaya mentah atau setengah matang disebut bisa memengaruhi kehamilan.
Pepaya matang sendiri merupakan sumber nutrisi seperti beta-karoten, kolin, serat, folat, kalium, vitamin A, C, dan C.
Sementara pepaya muda atau yang masih mentah dan belum matang sepenuhnya kaya akan getah dan senyawa papain.
Getah pada pepaya muda perlu dihindari oleh ibu hamil. Salah satu pasalnya adalah karena bisa memicu kontraksi rahim dan berujung persalinan prematur.
Lihat Juga :![]() |
Papain juga kerap disalahartikan oleh tubuh sebagai prostaglandin, yang terkadang digunakan untuk menginduksi persalinan. Senyawa ini juga dapat melemahkan membran vital yang menopang janin.
Selain itu, getah juga dipercaya sebagai alergen paling umum yang dapat memicu reaksi alergi parah.
Jangan lupa untuk selalu mengkonsultasikan asupan pepaya pada dokter saat hamil demi keamanan janin Anda.
(责任编辑:百科)
- Istana Imbau Masyarakat Turut Meriahkan Acara Kirab Bendera Pusaka Merah Putih Besok
- Ramai Protes Usia Pensiun Pekerja Naik Jadi 59 Tahun, Kemnaker Buka Suara
- Gubernur Pramono Anung Ingin Rebranding Bank DKI: Bisa Jadi Bank Betawi
- Jangan Panik Resesi! Program Ini Ungkap Strategi Bisnis Anti Krisis
- Partai Demokrat Serahkan Surat Rekomendasi untuk 52 Pasangan Pilkada 2024
- Mas Dhito Gandeng Ansor Hapus Kemiskinan Ekstrem
- Tembok Lembab Jangan Dibiarkan, Ini Cara Mengatasinya
- Jenis Olahraga yang Cocok di Bulan Ramadan, Enggak Bikin Lemes
- Bursa Eropa Naik Didukung Paket Stimulus Pajak Jerman €46 Miliar
- Badan Bank Tanah Raih 14 Ribu Hektare untuk Rakyat, Tutup Tahun 2024 dengan Mencatatkan Rekor
- Alasan Pramugari Tak Wajib Bantu Penumpang Taruh Tas di Bagasi Kabin
- Ketua DPW Rabithah Alawiyah Jateng
- Pemerintah Revisi Target Penurunan Stunting di Indonesia Semula 14 Persen Jadi 20 Persen
- Lewat SICANTIKS, OJK Atur Strategi Libatkan Perempuan untuk Perkuat Literasi Keuangan Syariah
- Buat Investor Bitcoin, Bursa Saham Moskow Luncurkan Kontrak Berjangka Kripto
- Penting! Perhatikan Hal ini Sebelum, Saat dan Setelah Banjir
- Kadin Dorong Percepatan Program Gizi Nasional: Sinergi Lintas Sektoral Jadi Kunci
- Bappebti Kemendag Resmi Serahkan Pengawasan Aset Keuangan Digital Kepada OJK
- Ngeri, Pulau Satonda di NTB Dijual Secara Online
- Dorong Transaksi, BNI