Wall Street Bergejolak Menyusul Ketegangan Dagang China
Bursa Amerika Serikat (AS) atau Wall Street mengakhiri sesi perdagangan dengan pergerakan yang nyaris tidak berubah pada hari Jumat (30/5). Pasar tengah khawatir dengan sengketa dagang antara China-AS. Namun Presiden Amerika Serikat, Donald Trump tetap menunjukkan optimisme bahwa kesepakatan dagang akan tercapai dengan Beijing.
Dilansir dari Reuters, Senin (2/6) berikut ini adalah catatan pergerakan dari sejumlah indeks utama dalam Bursa Amerika Serikat:
- Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA): Naik tipis 0,13% menjadi 42.270,07.
- S&P 500 (SPX): Nyaris tak bergerak dengan penurunan tipis 0,01% ke 5.911,69.
- Nasdaq Composite (IXIC): Mencatat penurunan sebesar 0,32% ke 19.113,77.
Sepanjang Mei, pasar saham menunjukkan volatilitas tinggi, didorong oleh kebijakan perdagangan yang tidak konsisten. Namun, Trump yang melonggaran sikapnya terhadap tarif, ditambah laporan keuangan perusahaan yang solid dan data inflasi yang jinak, membantu pasar pulih dari tekanan yang terjadi pada April.
Trump baru-baru ini kembali melontarkan kritik terhadap China. Ia memberi sinyal akan bertindak lebih keras. Namun dalam pernyataan terbarunya, ia juga menyatakan akan berbicara langsung dengan Presiden China Xi Jinping. Hal tersebut guna menyelesaikan perbedaan kebijakan dagang dan tarif antara kedua negara.
“Investor tidak tahu bagaimana harus bereaksi terhadap berita tarif saat ini. Siklus beritanya benar-benar membingungkan,” kata Chief Executive Officer (CEO) Longbow Asset Management, Jake Dollarhide.
“Februari, Maret, dan April adalah salah satu periode tiga bulan terburuk sejak pandemi COVID-19,” tambah Dollarhide.
Baca Juga: Bursa Asia Tertekan Kebijakan Tarif AS: Negosiasi Xi- Trump Bakal Jadi Sorotan
Di sisi ekonomi domestik, data terbaru menunjukkan bahwa belanja konsumen meningkat 2,1% secara tahunan pada April. Kondisi ini semakin memperkuat ekspektasi bahwa bank sentral akan memangkas suku bunga acuannya pada bulan September.
(责任编辑:时尚)
- FOTO: Desa Kue Jahe Menyambut Natal di Hungaria
- Polri Sudah Periksa 16 Saksi Pelapor Ahok
- Apa Itu Moon Face yang Bikin Wajah Bengkak dan Bulat?
- Jumlah Kunjungan Turis Asing ke RI Masih di Bawah Sebelum Pandemi
- Anies Suka Silat Lidah, Reklamasi Diganti Perluasan, Rusun Jadi..
- Jokowi & Prabowo Upacara HUT RI ke
- Bebas dari Suspensi, Emiten Teknologi JATI Kembali Diperdagangkan Hari Ini
- Penumpang Mabuk Ngamuk, Lecehkan Pramugari dan Coba Buka Pintu Pesawat
- KPK Tetapkan Dirut PLN Tersangka, Lihat Reaksi Jokowi
- INFOGRAFIS: Warna Urine dan Artinya, Sehatkah Tubuh Kita?
- Kota Wisata Ini Disambar Petir 58 Ribu Kali, Turis Kalang Kabut
- Krishna Murti Singgung Penampilan Anang dan Ashanty usai Laga Timnas di GBK: Sangat Merusak Suasana
- BEI Keluarkan Peringatan atas Saham BAJA dan BCIP, Ada Apa?
- Kapan Waktu Terbaik untuk Menimbang Berat Badan Supaya Akurat?
- Seblak dan Bakso Bikin Ribuan Remaja Karawang Anemia, Ini Kata Dokter
- Ragam Teknik Mayapada Hospital Atasi Penyakit Jantung Koroner
- Alasan Kenapa Pemeriksaan Bandara Harus Keluarkan Laptop
- Jelang 135 Hari Terakhir Pemerintahan Jokowi, Dijuluki Bapak Pengendali Inflasi
- Ya Allah, 300 Kg Telur Bansos di Depok Busuk!
- Minuman Kemasan Bisa Bikin Gagal Ginjal? Ini Kata Dokter